Ketua Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Kunjungi Nurul Imam Islamic School Karawang

Karawang, 06 Januari 2025 — Ketua Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Budiman Sujatmiko, melakukan kunjungan lapangan ke Nurul Imam Islamic School di Karawang. Kunjungan ke Karawang ini bertujuan untuk meninjau langsung pelaksanaan program makan siang sehat dengan gizi seimbang yang diterapkan di Nurul Imam Islamic School. Nurul Imam Islamic School memberikan fasilitas snack time dan makan siang sebagai fasilitas unggulannya. Hal ini yang menjadikan Nurul Imam Islamic School menjadi salah satu role model sekolah yang sudah menerapkan sistem makan siang bagi siswa dengan gizi seimbang

Dalam kunjungannya, Bapak Budiman Sujatmiko disambut oleh Ketua Yayasan Pendidikan Alam Jaya Bapak H. Makmur, Direktur Nurul Imam Islamic School Bapak Deli Purnawan, Manajer Pendidikan Bapak Eriansyah Kamal, Koordinator GA Bapak Iqbal berserta dengan jajaran manajemen serta pimpinan sekolah.

Ia menyempatkan diri untuk berdialog langsung serta melihat proses penyajian makan siang yang dikelola dan dibuat langsung di NIIS KITCHEN. Menurutnya, program seperti ini bukan hanya memberikan asupan nutrisi yang cukup bagi anak-anak, tetapi juga membentuk kebiasaan makan sehat yang dapat membawa dampak jangka panjang bagi kualitas hidup mereka.

Bapak Budiman juga memuji inovasi sekolah yang tidak hanya menerapkan program makan siang sehat tetapi juga mengelola sendiri sistem makan siang tersebut. Dengan dapur yang dilengkapi alat-alat modern dan memadai, Nurul Imam Islamic School telah mampu menyediakan makanan yang segar dan bergizi secara mandiri. Hal ini, menurutnya, tidak hanya menyehatkan siswa tetapi juga menjadi contoh kemandirian institusi pendidikan.

Sebagai bagian dari kunjungan, Bapak Budiman Sujatmiko mengadakan diskusi bersama pengelola sekolah untuk memahami lebih dalam tantangan dan peluang dalam implementasi program ini. Ia juga mengapresiasi peran aktif pihak sekolah dalam mendidik siswa tentang pentingnya pola makan sehat melalui edukasi dan praktik langsung.

“Nurul Imam Islamic School telah memberikan contoh yang luar biasa dalam mengintegrasikan pendidikan dengan aspek kesehatan. Program makan siang sehat ini tentunya berpengaruh pada perkembangan fisik dan kognitif siswa  Anak-anak yang sehat dan cerdas akan menjadi generasi penerus yang lebih produktif,” ujar Bapak Budiman.

Nurul Imam Islamic School sendiri telah menjalankan program makan siang sehat ini selama lima tahun terakhir. Dengan menu yang dirancang oleh ahli gizi, setiap siswa mendapatkan makanan yang seimbang dan sesuai kebutuhan harian mereka. Program ini juga dikombinasikan dengan edukasi gizi dan kebiasaan hidup sehat.

Kunjungan ini menjadi bagian dari komitmen Budiman Sujatmiko dan Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan dalam mempromosikan inovasi-inovasi lokal yang berkontribusi pada pengurangan kemiskinan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Ke depan, diharapkan semakin banyak sekolah yang mengikuti jejak Nurul Imam Islamic School dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik dan mendukung kesejahteraan siswa.

-Humas NIIS-